Cover Biru Novel Luka Dalam Bara "Talk Book Meet’n Greet"
Cover Biru Luka Dalam Bara karya @alvinxki (pict:dok.pribadi) |
Siang hari Jam 11.00 Senin (01 Mei 2017) kami berkumpul di Lantai 3 menghadiri
acara “Book Talk Meet’n Gread Novel Luka Dalam Bara" yang di launching oleh penulisnya
Bernard Batu Bara dan editornya Teguh
Afandi beserta sang ilustrator culun ;
paket lengkap !!!
cukup ramai pengunjung berangsur – angsur satu –
satu hadir dan menduduki kursi yang di
siapkan panitia, dua standing banner
telah terpasang di kiri – kanan stage
sederhana dan latar dengan poster besar yang cukup memikat.
Bertepatan dengan hari Buruh
Nasional kami di ruangan books store asik membahas proses lahirnya :
Novel : Luka Dalam Bara
Penulis : Bernard
Batubara
Ilustrasi
Sampul dan Isi :
@alvinxki
Penerbit :
Noura (PT.Mizan Publika)
Penyunting : Teguh Afandi
Penyelaras Aksara :
Nunung Wiyati
Teguh Afandi berusaha melemparkan satu dua
pertanyaan kepada nara sumber, yang
pastinya dia sudah mengetahui banyak akan tetapi mewakili yang hadir maka
usahanya untuk menggali lebih dalam rasanya keren pisan dan beberapa menit
setelah pemaparan bisa lihat tulisan kece Mbak Lendy Mut dan paparan sangat
jujur Kang Ofi Sofyan Gumelar berikut :
Kemudian Teguh Afandi beralih
bertanya pada ilustrator yang masih culun bingits @alvinxki kelahiran 1990
berasal dari Slawi Jawa – Tengah.
Mahasiswa yang baru berusia 27 tahun ini berusaha
memahami novel karya Bernard Batubara dengan imajinasi dirinya yang juga tidak
biasa, saya magh salut saja pada Alvin termasuk caranya dia memilihan warna cover
novel Luka Dalam Bara biru laut yang terasa anggun dan berwibawa.
Menurut Alvin sang ilustrator, novelnya sedih akan tetapi saya ingin
kesedihan di tampilkan dengan suasana riang dan bahagia.
Makanya penafsiran Alvin sekilas saja dapat kita rasakan dengan perasaan yang sangat berbeda saat menatap
tajam amplop putih diatas meja yang
menjatuhkan bentuk daun talas di dunia nyata
berwarna merah seakan berhamburan
sepertinya mengisyaratkan bahwa rasa cinta mereka berdua sedemikian berlimpah.
Karena perjumpaan antara sang tokoh
Bernard Batubara dengan kekasihnya sering di lakukan di cafe – cape, Alvin pun memikirkan suasana cafe dengan
latar percintaan, mencoba berulang kali
khususnya dengan teknik digital karena jika ada salah tidak terlalu repot
mengedit, jika menggarapnya dengan
manual maka rada ribet juga mengeditnya.
Alvin mengisyaratkan bahwa Cinta
yang berlimpah dengan simbol daun talas merah (red love) ilustrasi dengan imaginasi yang
dalam dan sulit di duga, kita amati
bersama saja cover berwarna biru tersebut.
Sehingga saya memang salut untuk
ketiganya, Bernard Batubara yang sudah
mapan dengan 11 novelnya, dan Teguh Afandi cukup nyaman mengedit kata demi kata
indah dalam novel Bara sempurna karya dengan sentuhan gambar alvin mahasiswa
ITB yang sangat sederhana terkesan udik dengan kaca mata bundar karakter kuat
sebagai penghayal dalam gambar, sepintas lalu wajah Alvi mirip Harry Potter
mungkin pengaruh kaca matanya.
Sukses ya . . . @Alvinxki @benzbara
dan Teguh Afandi plus NouraPublishing.
Horee saya sudah khatam novel indah
untuk remaja dan ABG.
Belum ada Komentar untuk "Cover Biru Novel Luka Dalam Bara "Talk Book Meet’n Greet""
Posting Komentar