Balitbang PU Dan Berbasis Kepentingan Masyarakat
Set. Balitbang Bapak Heri Vaza berbincang tentang limbah kresek bersama blogger Bandung; flyers (dok.Balitbang, pict:dok.pribadi) |
Adakah semua telah mengenal Balitbang PU ?
Berharap semoga semua sahabat dan rekan – rekan yang sempat singgah
kesini telah mengenal lebih dekat dan selalu mengikuti perkembangan kiprahnya
di masyarakat untuk kepentingan rakyat Indonesia secara menyeluruh.
Balitbang – PU adalah singkatan dari Badan Penelitian dan
Pengembangan yang berada dibawah Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan
Rakyat.
Pernah membaca tentang produk Rumah Risha ?
Rumah yang bisa dibangun dalam jangka sehari atau dua hari saja kemudian
rampung (tidak pakai bimsalabim lansung
jadi ! ) Risha (Rumah Sehat) merupakan salah satu hasil penelitian perbasis
permasalahan dan kondisi masyarakat khususnya di kota – kota besar terkait
dengan mahal dan susahnya lahah untuk perumahan.
Jika kita menggunakan salah satu produk Balitbang – PU ini pengguna bisa sewa
lahan saja kemudian sesudah habis masanya rumah bisa di bongkar dan di pasang
di tempat lain.
Flyers (dok:Balitbang PUPR) |
Flyers Rumah Sehat (dok. Balitbang PUPR) |
Adapun jika pengguna produk yang berada di wilayah – wilayah terpencil
maka akan menekan biasa tukang dan bahan yang relatif sangat mahal sehingga
kita sebagai masyarakat yang memiliki uang terbatas akan terbantu dengan
memesan salah satu model dan pengguna bisa memasang hanya satu dua hari saja
menggunakan modul yang telah dipersiapkan oleh Balitbang, yang jelas produk rumah sehat hasil Balitbang
– PU bisa kita katakan sebagai : “Membangu Rumah Tidak Pakai Ribet”
Sesungguhnya kita masyarakat dilapisan kelas paling bawah sangat rentan terkait rumah tinggal maka pemerintah
lewat Balitbang – PU Insya Allah akan mendapat manfaat lebih ditinjau dari
berbagai aspek.
Memperingati Hari Bakti – PU (Pekerjaan Umum) ke 72
Kiprah BALITBANG-PU (Badan Penelitian dan Pengembangan – Pekerjaan
Umum) yang posisinya di bawah Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan
Rakyat bukan hanya berkiprah dibidang
perumahan rakyat dengan salah satu produk unggulannya rumah sehat risha, akan tetapi
lembaga ini membidangi tentang
penelitian air di masyarakat, jalan dan
jembatan termasuk mengamati persoalan masyarakat terkait sampah plastik
(kresek).
Dalam rangka memperingati Hari Bakti ke 72 Balitbang PU, maka pada hari Ahad 19 November 2017 M / 30 Safar 1439 H kami khususnya blogger Bandung diundang untuk
mengkampanyekan produk terbaru hasil penelitian Bapak – bapak dan Ibu – ibu yang
dengan tekun berkiprah untuk kepentingan penjagaan lingkungan sehingga putra –
putri kita kedepan tumbuh menjadi
generasi mendatang yang kondisi tubuh
dan fisiknya sehat bebas dari macam – macam racun khususnya limbah plasti
kresek.
Anggota Blogger Bandung yang berkesempatan hadir (pict:dok.pribadi) |
Produk baru tersebut adalah limbah plastik kresek diolah dan
kemudian dijadikan campuran bersama aspal untuk jalan, sehingga disatu sisi
plastik kresek yang bertebaran tidak karuan di negeri ini bisa dihimpun dengan
tertib
Pada saat peringatan Hari Bakti ke 72 Balitbang PU, kami berkumpul di jalan Ir. H. Juanda atau kasohor disebutna teh jalan Dago tentu saja karena hari Ahad sepanjang jalan
Car Free Day jam 06.00 para blogger sudah berkumpul dan mengikuti seluruh
kegiatan dari awal hingga akhir yaitu :
- Pembukaan
Jalan Santai dari Kantor PUSAIR jalan Kidang Pananjung (Pasar Simpang) ke Venue
Eduplex
- Pembukaan
oleh Kabalitbang dilanjutkan dengan paralel kegiatan antara lain :
Senam Aerobik
Diskusi ringan seputar banjir, sampah dan limbah plastik
Akustik, games, pembagian
hadian dan doorprize
-
Photo
booth dan aksi pungut sampah
-
Penutupan.
Fyers (dok.Balitbang) Pesrta jalan sehat keluarga Balitbang PU (pict:dok.pribadi) |
Flyers (dok:Balitbang PU) |
Kegiatan cukup seru karena melibatkan semua undur masyarakat yang
turut serta saat lewat di venue Eduplex,
khususnya para Ibu muda yang spontan senam aerobik dengan pemandu diatas
panggung yang memotivasi dengan semangat seluruh peserta.
Catatan yang penting dan disimpan dengan baik dalam memory Bunda
adalah pernyataan yang disampaikan oleh Bapak Heri Vaza Set. Balitbang
PUPR, beliau menyampaikan kepada kami bahwa
berdasarkan peneltian masa kini ada satu kilogram limbah plastik pada 3 kg ikan
laut, jika pola masyarakat tidak segera
berubah maka pada beberapa tahun mendatang satu kilogram limbah plastik
terdapat di
satu kilogram ikan sehingga di
masa yang akan datang jika kita tidak saling mengingatkan dan memberikan proses
penyadaran pada masyarakat tentang tingkat kebahagiaan semakin punah dari
harapan karena ikan yang kita makan mengandung racun tas kresek dan lingkungan
disekeliling kita penuh dengan sampah plastik bernama kresek.
Kresek akan menjadi bencana masa yang akan datang jika semua fihak
tidak peduli dengan kondisi ini, maka
kembali pada pembukusan tradisional dapat kita rintis ulang, dahulu semua orang tua kita bisa melakukannya
seharusnya pada saat ini kita juga bisa.
Ciburial, Bandung 17 Rabiul Awwal 1439 H / 6 Desember 2017 M
Belum ada Komentar untuk "Balitbang PU Dan Berbasis Kepentingan Masyarakat"
Posting Komentar